Sabtu, 28 Agustus 2010

KEMAMPUAN KODIM DALAM PEMBINAAN TERITORIAL GUNA MENDUKUNG PELAKSANAAN TUGAS TNI AD


Sejalan dengan perkembangan dan perubahan situasi dunia saat ini, dengan isu globalisasi seperti demokratisasi, HAM dan lingkungan hidup yang dihembuskan oleh negara maju merupakan upaya intervensi terhadap negara berkembang yang mengarah kepada terjadinya kompetisi antar bangsa baik dalam lingkup global maupun regional. Implikasi dari perkembangan atau perubahan tersebut memunculkan kerawanan di bidang keamanan. Bila dihadapkan dengan letak geografis wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan kondisi Ipoleksosbud Hankam negara Indonesia, maka hal tersebut dapat berkembang menjadi ancaman bagi keamanan dan keutuhan  wilayah  NKRI.

Pertahanan Negara adalah segala usaha untuk mempertahankan kedaulatan negara, keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan keselamatan segenap bangsa dari ancaman dan gangguan terhadap keutuhan bangsa dan negara. Setiap negara di dunia ini memiliki sistem pertahanan, sistem pertahanan negara yang dianut sangat tergantung dari negara itu sendiri memandang negaranya, wilayahnya serta segala sesuatu yang berkaitan dengan pertahanan negara itu sendiri. Sistem pertahanan negara Indonesia adalah pertahanan yang bersifat semesta yang melibatkan seluruh warga negara, wilayah, dan sumber daya nasional  lainnya,  serta    dipersiapkan    secara dini   oleh pemerintah dan diselenggarakan secara total, terpadu, terarah dan berlanjut untuk menegakkan kedaulatan negara, keutuhan wilayah, dan keselamatan segenap bangsa dari segala ancaman. Kodim adalah satuan kewilayahan yang mempersiapkan pertahanan wilayah dengan tugas pokok : menyelenggarakan pembinaan teritorial, pembinaan satuan dan perlawanan rakyat secara terus menerus diwilayahnya untuk menciptakan ketahanan suatu wilayah dalam rangka mendukung tercapainya tugas pokok Korem.

Agar arah optimalisasi kemampuan Kodim dalam pembinaan teritorial mencapai kondisi yang diharapkan, maka konsekuensi yang perlu ditempuh adalah melakukan pembinaan ke dalam organisasi dan pembinaan terhadap masyarakat, pembinaan ke dalam organisasi ditempuh melalui upaya peningkatan kemampuan personel, kemampuan sarana prasarana dan kemampuan peranti lunak, sedang pembinaan terhadap masyarakat ditempuh melalui penerapan metoda pembinaan teritorial yang tepat dan terarah yang mengacu kepada situasi dan kondisi saat ini sehingga perlu adanya Optimalisasi Kemampuan Kodim Dalam Pembinaan Teritorial Guna Mendukung Pelaksanaan Tugas TNI AD.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar